Outdoor Learning, Kampung Petualangan Koala, Ciputra Golf

Outdoor Learning SD Santo Carolus Kelas I di Kampung Petualangan Koala, Ciputra Golf

Pembelajaran aktif dan petualangan di alam terbuka melalui kegiatan studywisata dapat dilakukan di lingkungan manapun, di perkotaan maupun di pedesaan bahkan di pedalaman hutan, dapat melibatkan setiap orang dari berbagai usia mulai anak-anak sampai dewasa. Kegiatan dirancang dengan berbagai aktifitas yang fokus pada lingkungan sekitar. Metodenya meliputi pembelajaran melalui pengalaman dalam mencari solusi permasalahan, membangun tim, dan penyadaran diri, dengan berbagai tujuan yang ingin dicapai.

             Partisipasi yang aktif dan menyenangkan di dalam kegiatan studywisata dari guru, teman dan pembimbing akan membangun sikap mental yang positif dan akan membangkitkan ethos belajar di sekolah secara signifikan. Pengalaman yang di dapat secara langsung di alam terbuka akan memberikan stimulasi dan semangat untuk belajar dan bertanggung jawab atas mata pelajaran mereka.

             Kegiatan studywisata untuk kelas I SD Santo Carolus kali ini berkunjung ke Kampung Petualangan Koala Ciputra Golf. Kegiatan dilakukan dengan metode outbond dengan berbagai tantangan yaitu flying fox, tarzan ayunan, jembatan burma, jembatan akar langit, jembatan goyang, game kompetisi, mini golf course, game air, menanam sayur, dan menangkap ikan.

             Kegiatan outbond ini bertujuan mengembangkan kreatifitas, memiliki semangat dan ketekunan untuk terus belajar, serta terbuka dalam membangun kerja sama dengan teman-temannya. Tujuan ini juga sesuai dengan Pendidikan Karakter Tarakanita yang tertuang melalui nilai-nilai Cc5 khususnya Creativity, Convection, dan Community.

             Kegiatan outbond ini dilaksanakan pada hari Jumat tanggal 2 Oktober 2015, dimulai pukul 08.00 – 12.00. Kegiatan diawali dengan senam ringan yang bertujuan untuk pemanasan mengawali kegiatan outbond. Keseluruhan rangkaian kegiatan outbond dibimbing oleh Tim KOALA pimpinan Kak Budi.

            Kegiatan berlangsung lancar dan para peserta didik pun sangat antusias mengikuti kegiatan outbond dari satu tantangan menuju tantangan berikutnya. Walaupun mereka masih kelas I, tetapi semangat dan daya juangnya sangat tinggi sehingga semua tantangan yang ada dapat dilalui semua. Bahkan ada beberapa peserta didik yang awalnya takut mencoba permainan tetapi karena dorongan dan dukungan dari teman-temannya, akhirnya berani mencoba dan dapat melalui tantangan dengan baik.

             Semoga kegiatan outbond ini bermanfaat bagi orang tua, guru dan sekolah, khususnya peserta didik untuk mengembangkan kreatifitas, semangat dan ketekunan untuk terus belajar, serta terbuka dalam membangun kerja sama dengan orang lain. Sampai jumpa di studywisata berikutnya (lastri)