Market Day (Pasar Sehari)

Market Day

(Pasar Sehari)

Peserta didik masa kini, ada yang sudah dilatih kemandirian, meski belum secara maksimal, melalui berbagai kegiatan sekolah maupun kegiatan di rumah. Kegiatan di rumah biasanya sehubungan dengan kegiatan yang dilakukan orang tua peserta didik itu sendiri. Yang paling sering dilakukan dicontoh oleh peserta didik berdasarkan kegiatan orang tua adalah dalam bidang perdagangan/ berdagang.

Maka terkadang kegiatan peserta didik di rumah dalam membantu orang tua berdagang (berjualan) terbawa saat berada di sekolah. Dengan membawa “sedikit” dagangan ke sekolah, peserta didik menawarkan / menjual dagangan secara terbatas, yaitu kepada teman sebangku, atau teman yang berada di depan atau di belakangnya yang berdekatan (secara sembunyi-sembunyi). Hal tersebut jika dipandang sebelah mata, akan menimbulkan kecemburuan sosial, yang akhirnya berdampak peserta didik ke sekolah tidak terpusat pada kegiatan belajar-mengajar, tetapi yang terpikir hanya “Seberapa banyak daganganku yang nanti laku?”.

Untuk “menyalurkan bakat khusus” ini, maka hari Kamis, 23 Pebruari 2017, SD. Santo Carolus mengadakan kegiatan, yang dimulai oleh peserta didik kelas 4 A, B, dan C  untuk melakukan kegiatan yang disebut sebagai “Market Day”. Kegiatan ini dilakukan saat jam istirahat peserta didik kelas 1 dan 2 pagi, mulai pukul 08.45 – 09.00, dan dilanjutkan istirahat kelas 3 – 6 pada pukul 09.05 – 09.25 WIB. Setelah mereka “berjualan”, maka saat jam istirahat selesai, “para penjual” tetap mengikuti pelajaran seperti biasa di kelas masing-masing.

Kegiatan “Market Day” ini sengaja dilakukan untuk meminimalisir peserta didik yang berjualan secara sembunyi-sembunyi, dan agar peserta didik yang mempunyai bakat dagang, dapat menyalurkan “hobby” dengan benar dan pada waktu yang tepat, sehingga semua peserta didik bersekolah tetap selalu fokus pada kegiatan belajar-mengajar dengan baik setiap harinya. Saatnya belajar, maka perhatian terpusat pada pembelajaran dan materi yang diajarkan.

Kegiatan “Market Day” atau pasar sehari, tidak hanya sekedar kegiatan jual – beli seperti pada umumnya yang ada di masyarakat. Kegiatan ini karena berada di kawasan SD Santo Carolus, maka juga memperhatikan dan menyesuaikan dengan aturan yang ada. Terutama karena SD Santo Carolus termasuk Sekolah yang berwawasan Adiwiyata (berwawasan lingkungan hidup), maka pada pelaksanaan pasar sehari, yang dijual oleh peserta didik juga yang berwawasan lingkungan hidup. Makanan sehat merupakan salah satu yang dijual. Dagangan yang dijual juga tidak dibungkus dengan plastik maupun stirofoam, sebab sekolah adiwiyata antara lain meminimalisir penggunaan plastik dan stirofoam.

Barang dagangan yang dijual selain makanan adalah juga peralatan tulis-menulis. Tentu saja dengan harga yang terjangkau oleh peserta didik yang lain. Dengan demikian, melalui kegiatan pasar sehari, mampu menyalurkan bakat yang ada bagi para peserta didik dan mengasah kemampuan penjumlahan dan pengurangan melalui kegiatan jual – beli barang. (PAUL_Ckp)