Bakti Sosial SD Santo Carolus

Bakti Sosial SD Santo Carolus

Setali tiga uang……pelaksanaan kegiatan Aksi Natal tahun 2015 kali ini dibarengi dengan kegiatan  yang kongkrit, Bakti Sosial dengan sasaran daerah yang memang membutuhkan bantuan. Sebelum dilaksanakan Bakti Sosial tentunya pihak Panita dalam hal ini komunitas SD Santo Carolus Surabaya telah mengadakan survey terlebih dahulu sehingga tujuan Bakti Sosial akan tepat sasaran.

Hari Sabtu, 12 Desember 2015 pukul 07.30 kami komunitas SD Santo Carolus Surabaya yang berjumlah 11 orang, yang terdiri dari guru, TU, PP dengan mengendarai 2 mobil berangkat menuju Blitar tepatnya di Panti Asuhan Theresia Yayasan Bhakti Luhur. Situasi perjalanan yang cukup padat dan ramai sehingga membuat perjalanan kami cukup memakan waktu. Sekitar 5 jam  menempuh perjalanan akhirnya sampailah kami semua pada tempat tujuan.

Blitar Selatan di desa Mojorejo kecamatan Wates itulah daerah yang  menjadi sasaran pelaksanaan Bakti Sosial tahun 2015, tepatnya Panti Asuhan Theresia Yayasan Bakti Luhur yang dikelolah oleh Suster Beatrix Nona Noy, Alma dan Suster Suzanna Bella, Alma serta dibantu oleh empat orang pembimbing. Anak yang diasuh pada panti tersebut ada 15 anak ( anak yang mengalami gangguan mental ). Anak-anak serta para pembimbing di panti tersebut sangat senang dengan kehadiran kami, ini bisa kami rasakan dengan situasi di mana kami bisa bercanda dan bernyanyi seperti yang kami lakukan di tempat kami  bekerja. Nampaknya kegiatan dan moment-moment seperti  ini menjadi harapan mereka, terutama anak-anak yang menetap di panti. Bisa dimaklumi karena tentunya anak-anak yang menetap di panti cukup jarang bisa bertemu dengan anggota keluarga apalagi yang tidak punya orang tua.

Sekali mendayung dua tiga pulau terlampaui, setelah selesai melaksanakan kunjungan ke panti asuhan, rombongan singgah  ke Paroki Santo Fransiscus Xaverius Asisi Wates yang letaknya tidak jauh dari panti asuhan tersebut untuk memberi bantuan pada warga kurang mampu. Di tempat tersebut kami diterima oleh Romo Paroki yaitu Romo Sebastianus Kusnugroho, Pr.

Lengkap sudah perjalanan komunitas SD Santo Carolus Surabaya dalam menutup akhir tahun 2015 ini, kita jiwai semangat untuk membantu dan meringankan beban kepada sesama sambil menunggu dan menyongsong kedatangan Tuhan. Siapkan hati masing-masing sembari memuliakan nama Tuhan dan mengabdi kepada sesama.

Emmanuel….Amin. (Rosa)