Kegiatan Bulan Kitab Suci Nasional Tahun 2014 di SD Santo Carolus

Kegiatan Bulan Kitab Suci Nasional Tahun 2014 di SD Santo Carolus

                 Pada bulan September telah dikhususkan oleh Gereja Katolik Indonesa sebagai Bulan Kitab Suci Nasional. Di setiap keuskupan dilakukan berbagai kegiatan untuk mengisi bulan ini, mulai di lingkungan, wilayah, paroki, biara, maupun di kelompok-kelompok kategorial. Misalnya, lomba baca kitab suci, pendalaman kitab suci di lingkungan, pameran buku, dan sebagainya. Terutama pada hari Minggu pertama bulan itu, kita merayakan hari Minggu Kitab Suci Nasional. Perayaan Ekaristi berlangsung secara meriah, diadakan perarakan khusus untuk kitab suci, dan kitab suci ditempatkan di tempat yang istimewa.

                Seksi untuk kerasulan Kitab Suci di setiap paroki mengadakan sejumlah usaha untuk memperkenalkan kitab suci kepada umat dan sekaligus mengajak umat untuk mulai membaca kitab suci. SD Santo Carolus turut serta mengisi bulan kitab suci dengan berbagai kegiatan dengan maksud agar siswa lebih dekat dengan sabda Allah yang terdapat dalam kitab suci. Kegiatan-kegiatan yang diadakan SD Santo Carolus yaitu mendengarkan bacaan Kitab suci dan renungan yang dibacakan secara sentral setiap pagi sebelum pelajaran.

                Selain mendengarkan bacaan kitab suci dan renungan setiap pagi, peserta didik di  setiap kelas membuat mading dengan tema ‘Bulan Kitab Suci Nasional’. Di samping mading sekolah juga mengadakan lomba untuk mengisi Bulan Kitab Suci tahun ini. Adapun yang dilombakan adalah : mewarnai gambar untuk kelas 1 – 2, menghias ayat kitab suci untuk kelas 3 – 4, membaca kitab suci untuk kelas 5 – 6. Kegiatan lomba diadakan disela-sela kegiatan pembelajaran.

                Sekolah berusaha mengimbangkan iman peserta didik dengan berbagai macam kegiatan kerohanian. Pengetahuan iman tidak hanya diterima saat pembelajaran di kelas, kegiatan di luar kelas seperti misa bersama setiap satu bulan sekali dan kegiatan sesuai dengan kalender liturgi gereja. Di dalam bulan kitab suci ini sekolah akan berusaha mengenalkan kitab suci kepada peserta didik. Sehingga sabda Tuhan dapat dikenal peserta didik, dan harapan sekolah dapat tercapai yaitu peserta didik terbiasa membaca kitab suci. Semoga usaha sekolah dan peserta didik seluruhnya diberkati Tuhan dan iman peserta didik semakin berkembang. (Theresia Titik Sulasmi)